Hari Lebaran tanpa sajian ketupat pasti rasanya ada yang kurang lengkap. Konon kulit ketupat yang terbuat dari jalinan daun kelapa yang masih muda atau disebut juga janur, melambangkan hari raya lebaran yang merapatkan jalinan silaturahmi dari umat manusia.
Untuk membuat resep ketupat, diperlukan kesabaran tersendiri, karena waktu merebusnya yang mebutuhkan waktu minimal 2 bahkan 3 jam, tergantung jenis beras, besar kecil ketupat, dan panci yang digunakan.
Jika anda mempunyai panci bertekanan atau panci presto, waktu merebus ketupat bisa dipangkas hingga mencapai 1.5 jam saja. Sedangkan dengan panci biasa, waktu merebus bisa mencapai 3 jam. Jangan lupa untuk selalu menambahkan air panas jika dirasa air di dalam panci sudah tinggal sedikit.
Begitu ketupat matang, segera keluarkan dari panci, dan digantung hingga tiris. Ketupat yang tidak kering sempurna bisa menjadi cepat basi. Di suhu ruangan, dan belum dibuka dari kulitnya, ketupat bisa bertahan hingga 2 hari. Lebih dari itu, biasanya sudah mulai muncul lendir yang menunjukkan gejala ketupat mulai basi. Untuk mencegahnya, masukkan sebagian ketupas yang sudah tiris dan dingin ke dalam lemari es. Jika hendak menghidangkan, kukus sebentar hingga hangat kembali.
- 500 gr beras
- 16 buah kulit ketupat
- Cuci beras hingga benar-benar bersih, tiriskan.
- Siapkan kulit ketupat, isi dengan beras tiris hingga ⅓ bagian.
- Susun di dalam panci tuangi air hingga hampir penuh. Rebus selama 2 jam. Jika air mulai menyusut namun ketupat belum matang, tambahkan air mendidih.
