Kebab adalah makanan, biasanya terbuat dari daging, yang disajikan di dalam tusukan seperti sate di Indonesia. Restoran di beberapa negara menyajikan kebab sebagai irisan daging di dalam sejenis roti prata/tortilla. Namun sebelum disajikan, daging sapi atau domba tetap ditusuk dalam tusukan besar yang diputar di dekat bara api. Baru kemudian tusukan daging itu sedikit demi sedikit diiris-iris.
Untuk mendapatkan rasa khas daging kebab, tambahkan 100 ml yoghurt plain ke dalam bumbu, sehingga rasa asam segar khas Timur Tengah bisa tercipta. Untuk daging sapi ataupun domba, pilihlah yang tanpa lemak, agar tidak mengeluarkan aroma yang tidak sedap saat dibakar.
Jika anda menggunakan tusuk sate dari bambu, jangan lupa untuk merendamnya terlebih dahulu dalam air selama kurang lebih satu jam sebelum digunakan. Hal ini untuk mencegah tusuk sate mudah terbakar, dan daging kebab jatuh ke bara api dan kami tidak mau situasi ini terjadi sama resep kebab ini. 🙂 Bila memilih daging sapi atau domba sebagai bahan kebab, potong daging dalam ukuran yang lebih kecil dari pada sayuran, agar daging dan sayur matang bersamaan. Jika menggunakan daging seafood, potong seafood lebih kecil dari sayuran, agar seafood masih renyah saat sayuran matang.
- 1000 gr daging ayam
- 100 ml yoghurt tawar
- 1 buah paprika merah
- 1 buah paprika kuning
- 1 buah parika hijau
- 1 sdt bubuk bawang putih
- 1 sdt seledri cincang
- Iris dadu 3x3 cm daging ayam, campurkan dengan yoghurt, seledri cindang dan bubuk bawang putih.
- Iris dadu semua paprika
- Tusuk selang seling paprika dan ayam, panggang seperti cara memanggang sate hingga matang.