Orang sering bertanya, apa bedanya kalio dengan gulai? Perbedaan terletak dari cara memasaknya. Pada proses memasak kalio, bumbu ditumis terlebih dahulu hingga harum, baru dimasukkan bahan-bahan lainnya, terakhir dimasukkan santan. Sedangkan pada gulai, semua bumbu mentah dimasak bersama santan hingga mendidih. Untuk bumbu yang digunakan, antara kalio dan gulai tidaklah banyak berbeda. Saat Lebaran, resep ayam kalio bisa menjadi salah satu alternatif cara mengolah ayam selain dimasak opor. Rasanya yang berbumbu pedas hampir mendekati olahan rendang, cocok bagi anda yang kurang menyukai rasa gurih opor.
Untuk penggunaan ayam kampung, jika anda kurang menyukai teksturnya yang lebih alot dibandingkan ayam broiler, anda bebas menggantinya dengan ayam broiler. Ayam broiler lebih cepat empuk, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk memasak biasanya juga lebih sebentar.
Bahan lain yang umum digunakan untuk membuat kalio selain ayam adalah udang dan tetelan daging sapi. Anda bebas berkreasi untuk menyajikan kalio yang sesuai dengan selera anda. Kali ini kami menyajikan resep kalio ayam yang bisa anda coba.
- 1 ekor ayam kampong, (700 gr), cuci, potong 8 bagian
- 700 ml santan dari ½ butir kelapa
- 2 sdm minyak untuk menumis
- 4 buah cabai merah
- 2 siung bawang putih
- 1 cm jahe
- 4 buah bawang nerah
- 2 cm kunyit
- 1 cm lengkuas muda
- 1 sdm garam
- 2 buah asam kandis
- Tumis semua bumbu yang dihaluskan bersama asam kandis hingga harum. Masukkan ayam, aduk hingga berubah warna.
- Tuang santan, masak hingga diaduk hingga matang dan bumbu meresap. Angkat.
- Hidangkan dengan taburan bawang goreng.