Kamu mau punya food blog kamu sendiri? Blog di mana kamu bisa menunjukkan pada dunia apa saja yang kamu makan atupun kamu masak. Pokoknya blog yang benar-benar unik sesuai karakter kamu.
Kabar baik! Hari ini kami akan membantu kamu bikin food blog kamu sendiri!
Bikin food blog sebenarnya lebih mudah daripada yang orang-orang bayangkan. Jadi duduk dan santai saja selama 20 menit ke depan, kami akan menunjukkan step-by-step cara membuat food blog yang praktis tersebut.
Cara Membuat Food Blog
Ada 2 langkah utama yang diperlukan untuk memulai sebuah food blog yang profesional. Yang pertama adalah membeli sebuah nama website (domain name) dan lokasi untuk menjalankan blog itu (web host). Langkah yang kedua adalah menginstall WordPress (software untuk blogging).
1) Domain Name and Hosting
Bagian paling menyenangkan dari memulai food blog kamu sendiri adalah memilih nama. Ini adalah saat di mana kamu harus kreatif dengan memilih nama yang unik. Jika sudah menentukan nama food blog kamu, langsung saja menuju Bluehost untuk mendaftarkannya! (Tip: Bluehost memberikan pendaftaran nama blog secara gratis!)
Yang tampak pertama kali di layar adalah Bluehost menanyakan program hosting mana yang kamu mau pakai. Biaya ini dibayarkan kepada Bluehost agar mereka menyimpan website kamu di komputer mereka. Setiap kali ada orang yang mampir ke site kamu, sebenarnya mereka sedang mengunduhnya dari server Bluehost. Kami merekomendasikan plan yang paling murah — itu yang kami gunakan saat pertama kali memulai Baca Resep Dulu!
Selanjutnya di layar kamu akan melihat sebuah box yang meminta kamu untuk memasukkan nama food blog kamu. Kami selalu menyarankan untuk memilih nama dengan akhiran .com karena terlihat lebih profesional. Masukkan nama website kamu di kotak itu — di sini kami menggunakan contoh nama masakansaya.com
Kamu juga harus memastikan melihat opsi hosting lain yang ditawarkan seperti “domain privacy” dan “site backup”. Kami sarankan kamu ‘untick’ (batalkan centang) semua penawaran opsi lainnya supaya biayanya tetap murah! Kami juga harus memastikan kalau kamu sudah memilih hosting yang paling murah dengan mengecek kotak “Account Plan”.
Buat kata kunci (password) untuk akun hosting kamu dan selesai sudah! Sekarang kamu sudah punya nama website sendiri dan hosting plannya. Yay!
2) Install WordPress
Sekarang waktunya untuk install software WordPress ke website kamu. WordPress adalah software untuk blogging yang paling bagus dan jauh lebih bagus daripada blogspot. Langkah pertama: Log in ke website kamu.
Scroll sampai ke ikon “WordPress” kemudian klik ikon tersebut.
Di layar selanjutnya, klik tombol “Install”.
Layar selanjutnya akan menanyakan di mana kamu mau install WordPress. Ini untuk pengguna advanced saja, jadi kami sarankan langsung saja klik “Check Domain”.
Setelah software selesai di-install, sebuah banner di bagian layar paling atas akan muncul dengan tulisan “Your Install is Complete”. Klik “View Credentials”.
Di bawah kata “Action”, klik “View”. Di sini adalah tempat di mana kamu menemukan detail login ke blog kamu. This is where you will find your login details to your blog. Catat detailnya baik-baik karena ini adalah hal yang sangat penting!
Selanjutnya, klik “Admin URL” kamu (seharusnya muncul http://www.(namablogkamu).com/wp-admin/).
Sebuah layar login akan muncul seperti gambar di bawah ini. Masukkan username dan password yang sudah kamu catat dari langkah sebelumnya.
Selamat! Sekarang kamu sudah punya food blog kamu sendiri! Mudah kan langkah-langkahnya?
Kabari kami ya jika kamu sudah berhasil bikin food blog kamu sendiri, nanti kami kunjungi dan promosikan ke teman-teman kami 🙂
